Pengertian Atom – Apa yang dimaksud dengan atom?? nah sebelum kita masuk kepokok pembahasan, pada pertemuan sebelumnya sudah kita bahas mengenai Model Atom Rutherford. Materi pada kali ini akan membahas mengenai pengertian atom, untuk lebih lengkapnya simak penjelasannya berikut ini.
Pengertian Atom
Atom ialah merupakan suatu susunan bahan terkecil dari segala bahan yang ada.Katanya merupakan bahasa Yunani “Atomos” yang artinya “tidak sanggup dibagi-bagi. Setiap material yang di bumi ini mempunyai bab yang sangat kecil, sehingga kalau bab tersebut dibagi lagi, maka terdapatlah bab paling kecil yang tidak sanggup dibagi lagi, hal itulah yang disebtu dengan atom.
Sejarah Penemuan Atom
Sejarah wacana inovasi atom dimulai saat John Dalton mengggas sebuah teori wacana atom pad atahun 1803. Kemudian, terdapat beberapa penelitian yang mendukung teori atom yang dikemukakan oleh John Dalton, speerti Michael Faraday yang menemukan teori pemecahan molekul memakai elektrolisis pada tahun 1832, dan J.Plucker yang menemukan tabung katoda pada tahun 1839.
Setelah itu terdapat Sir Willian Crookes yang pada tahun 1870 melalui penelitian eksperimental menemukan bahwa suatu electron mempunyai massa tertentu melalui percobaan penembakan sinar katoda.
Dari hasil penelitian E.Goldstein menemukan proton yang bermuatan positif. Lalu kemudian dari penelitian G.J Stoney menemukan partikel penyusun atom yang bermuatan negative yaitu electron.
Rutherford kemudian menciptakan hipotesis menurut penelitiannya yang menyampaikan bahwa terdapat suatu inti atom selain proton yang menjaga keseimbangan atom. Hipotesis Rutherford ini kemudian dibuktikan oleh James Chadwik pada tahun 1932 dengan menemukan partikel atom yang bermuatan netral yang disebut dengan neutron.
Macam-Macam Teori Atom
Perkembangan atom terus mengalami meningkatan sesuai dengan inovasi gres yang ditemukan oleh para ahli. Teori in dimulai dari kala sebelum masehi. Seorang mahir filsafat Yunani yang berjulukan Demokritus beropini bahwa sebuah bahan bersifat diskontinu,
Teori Atom Dalton
Teori ini disapampaikan oleh John Dalton pad atahun 1803 M.
Teori Atom Thomson
Teori ini dikemukakan oleh Joseph John Thomson. Berawal dari inovasi tabung katode oleh William Crooker, maka Thompson kemudian meneliti lebih lanjut wacana sinar katode. Ia menemukan bersama-sama sinar katode merupakan sebuah partikel, alasannya yakni sinar ini sanggup memutar baling-baling yang diletakkan antara katode dan anode. .
Teori Atom Rutherford
Dari hasil penelitian Rutherford dan kedua muridnya Hans Geigerden dan Erners Masreden melaksanakan percobaan yang dikenal dengan hamburan sinar alfa di suatu lempeng emas tipis.
Teori Atom Bohr
Seorang pakar fisika berjulukan Neils Bohr pada tahun 1913 berusaha untuk memperbaiki teori yang dikemukakan oleh Rutherford.
Partikel Dasar Atom
Proton
Jenis atom ini merupakan suatu partikel dasar yang mempunyai kapasitas muatan aktual (+1) dan mempunyai diameter hanya 1/3 diameter electron. Namu mempunyai suatu massa sekitar 1840 kali electron
Neutron
Jenis Neutron ialah merupakan suatu partikel dasar yang tidak mempunyai suatu muatan (netral), dan mempunyai massa yang sama dengan adonan antara massa proton dan massa electron
Elektron
Jenis ini termasuk sebuah partikel yang paling dasar alasannya yakni mempunyai suatu muatan negative (-1) dan mempunyai massa paling ringan diantara partikel lainnya yang hanya 1/1840 kali massa proton atau neutron.
Partikel-Partikel Atom
Partikel Subatom
Walaupun definisi atom menyebutkan bahwa atom ialah bab terkecil dari material yang tidak sanggup dibagi lagi, dalam ilmu modern, atom sendiri tersusun atas beberapa partikel subatom. Partikel subatom ini mencakup proton, elektron dan neutron.
Inti Atom
Inti atom terdiri dari proton dan neutron yang terikat di inti atom oleh suatu gaya elektromagnetik. Proton dan nutron itu disebut dengan nucleon (penyusun inti). Inti atom mempunyai diameter berkisar 10-15 nm.
Awan Elektron
Pada partikel Awan ini ialah merupakan suatu tempat yang terdapat di dalam sumur potensi yang dimana dari tiap electron menghasilkan sejenis gelombang membisu (gelombang yang tidak bergerak).
Sifat-Sifat Atom
Sifat Nuklir
Didalam suatu unsur terdapat Sifat nuklir (radioaktif) alasannya yakni mempunyai nomor atom lebih dari 82. Dari hasil inovasi 339 jumlah nuklida yang alami di bumi, sebanyak 269 diantaranya belum terpantau secara menyeluruh. Pada unsur kima, 80 dari unsur yang diketahui mempunyai satu atau lebih isotope stabil. Unsur 43, 63, dan semu aunsur yang mempunyai nomor atom lebih dari 82 tidak mempunyai isotope stabil.
Dari hasil keseluruhan partikel dasar pada atom disebut dengan nomor massa. Karena dimana massa atom sedang dalam keadaan membisu mendapat evaluasi alasannya yakni memakai satuan Dalton. Namun bebrbeda dengan Massa atom dalam unsur alasannya yakni mempunyai ragam massa yang bervariasi.
Nomor Atom
Jenis ini juga merupakan Atom yang terkandung di dalam zat sehingga dikatakan berbeda alasannya yakni mempunyai jumlah proton yang tidak sama dalam intinya. Maka proton yang ada dalam inti itu disebut nomor atom.
Gaya Atom
Pada gaya ini bertujuan semoga menjaga elektron yang bermuatan negatif semoga tetap berada pada orbit yang ada disekeliling inti muatan positif.
Demikianlah bahan pembahasan kali ini semoga artikel ini sanggup bermanfaat serta sanggup menambah ilmu pengetahuan kita semua.
Artikel Lainnya: